1. Matikan monitor.
Hal ini tidak hanya menurunkan risiko listrik, tetapi akan memungkinkan Anda untuk lebih mudah melihat debu dan kotoran pada layar.
2. Lap debu dengan lap kering.
Dengan gerakan lambat, gerakan melingkar. Jangan menerapkan terlalu banyak tekanan ke layar. Pastikan untuk menggunakan kain bebas serat, kain non-abrasif untuk menghapus. Sebaiknya menggunakan kain besar, karena akan membantu mengurangi risiko meninggalkan coretan di layar dari tekanan jari.
Disarankan kain non-abrasif:
Microfiber
Kaos katun
Sapu tangan katun
Hindari berikut, karena terlalu abrasif:
Handuk
Tisu wajah
3. Terapkan larutan pembersih ke kain.
Jangan menyemprotkan larutan langsung ke monitor. Tetesan larutan dapat menyebabkan kerusakan dan kerusakan permanen. Sebaliknya, semprot kain dengan larutan pembersih.
4. Bersihkan kotoran dengan kain itu.
Bekerja di lingkaran kecil, dan menghindari tekanan langsung pada monitor.
Anda mungkin harus mengulangi proses pembersihan dan pembersihan beberapa kali untuk titik-titik sulit.
Bersihkan setiap bagian yang masih lembab ketika Anda selesai membersihkan.
5. Biarkan monitor kering.
Pastikan bahwa monitor sudah benar-benar kering sebelum menyalakan komputer kembali. Ini akan meminimalkan risiko kelembaban merusak komponen internal.
- Jangan gunakan pengering atau pemanas untuk mempercepat proses pengeringan. Biarkan kering oleh udara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar